Jumat, 03 Januari 2014

VIEW DAN TRIGGER


MATERI PART 4 – Prak. BASISDATA
VIEW dan TRIGGER
LABORATORIUM 4 – BASISDATA

MENU PART INI    :
1.  View
a.  Algorithm Attributes          
b.  Updatable View
c.  Klausa WITH CHECK OPTION
d.  Merubah View
e.  Melihat definisi pembuatan view

2. Trigger
a.  Membuat trigger
b.  BEFORE TRIGGER
c.  AFTER TRIGGER
d.  Melihat trigger yang sudah dibuat




























VIEW

View adalah query tersimpan yang menghasilkan result set ketika dipanggil. View bertindak sebagai tabel virtual. Beberapa hal yang tidak boleh digunakan pada query yang mendefinisikan view adalah sebagai berikut:

definisi view tidak boleh memiliki sub query di klausa FROM dari statement SQL
variabel user, sistem, atau lokal tidak boleh digunakan dalam sebuah SQL SELECT
view tidak dapat merujuk ke tabel temporer
trigger tidak dapat diasosiasikan terhadap sebuah view
view yang dibuat di dalam stored procedure tidak dapat merujuk kepada parameter dalam stored procedure

Pembuatan view memerlukan pendefinisian nama view dan sebuah statement SQL. Setelah view dibuat, view dapat diquery seperti tabel biasa. Bentuk dasar pembuatan view adalah sebagai berikut:

CREATE VIEW view_name AS SELECT column_name(s) FROM table_name [WHERE condition]

Pembuatan view dapat menggunakan OR REPLACE untuk mengganti view yang telah ada sebelumnya.
Berikut adalah contoh pembuatan view sederhana.

mysql> CREATE VIEW view_1 AS SELECT * FROM pegawai;
Query OK, 0 rows affected (0.06 sec)

Setelah view dibuat maka untuk melihat hasilnya kita harus memanggilnya dengan perintah select, contohnya :

mysql> select*from view_1;
+----------+-----------------------+-------------+----------------+---------+
| nip      | nama_peg              | alamat_peg  | jabatan        | gaji    |
+----------+-----------------------+-------------+----------------+---------+
| PEG-1001 | Soeharto Mangundirejo | Yogyakarta  | C.E.O          | 9000000 |
| PEG-1002 | Felix Nababan         | Medan       | Manager        | 8000000 |
| PEG-1003 | Olga Syahputra        | Jakarta     | Kepala Unit    | 6000000 |
| PEG-1004 | Chelsea Olivia        | Bandung     | Kepala Unit    | 6000000 |
| PEG-1005 | Tuti Wardani          | Jawa Tengah | Supervisor     | 4500000 |
| PEG-1006 | Budi Drajat           | Malang      | Supervisor     | 4500000 |
| PEG-1007 | Bambang Pamungkas     | Kudus       | Staff Senior   | 3000000 |
| PEG-1008 | Ely Oktafiani         | Yogyakarta  | Staff Senior   | 3000000 |
| PEG-1009 | Rani Wijaya           | Magelang    | Staff Senior   | 3000000 |
| PEG-1010 | Rano Karno            | Solo        | Staff Junior   | 2000000 |
| PEG-1011 | Rahmadi Sholeh        | Yogyakarta  | Staff Junior   | 2000000 |
| PEG-1012 | Ilham Ungara          | Jakarta     | Staff Junior   | 2000000 |
| PEG-1013 | Endang Melati         | Madiun      | Staff Junior   | 2000000 |
| PEG-1014 | Donny Damara          | Makasar     | Tenaga Kontrak | 1000000 |
| PEG-1015 | Paijem                | Yogyakarta  | Tenaga Kontrak |  500000 |
+----------+-----------------------+-------------+----------------+---------+
15 rows in set (0.00 sec)

Dalam peamanggilannya pun kita juga bisa menentukan kondisi yang kita inginkan, contohnya :

mysql> select*from view_1 limit 3;
+----------+-----------------------+------------+-------------+---------+
| nip      | nama_peg              | alamat_peg | jabatan     | gaji    |
+----------+-----------------------+------------+-------------+---------+
| PEG-1001 | Soeharto Mangundirejo | Yogyakarta | C.E.O       | 9000000 |
| PEG-1002 | Felix Nababan         | Medan      | Manager     | 8000000 |
| PEG-1003 | Olga Syahputra        | Jakarta    | Kepala Unit | 6000000 |
+----------+-----------------------+------------+-------------+---------+
3 rows in set (0.00 sec)
mysql> select*from view_1 where nama_peg = 'Olga Syahputra';
+----------+----------------+------------+-------------+---------+
| nip      | nama_peg       | alamat_peg | jabatan     | gaji    |
+----------+----------------+------------+-------------+---------+
| PEG-1003 | Olga Syahputra | Jakarta    | Kepala Unit | 6000000 |
+----------+----------------+------------+-------------+---------+
1 row in set (0.00 sec)

Penggunaan WHERE dalam syntax VIEW

mysql>
CREATE VIEW view_2
AS SELECT nip, nama_peg, gaji
FROM pegawai
WHERE alamat_peg='Yogyakarta';

Query OK, 0 rows affected (0.02 sec)

mysql> select * from view_2;
+----------+-----------------------+---------+
| nip      | nama_peg              | gaji    |
+----------+-----------------------+---------+
| PEG-1001 | Soeharto Mangundirejo | 9000000 |
| PEG-1008 | Ely Oktafiani         | 3000000 |
| PEG-1011 | Rahmadi Sholeh        | 2000000 |
| PEG-1015 | Paijem                |  500000 |
+----------+-----------------------+---------+
4 rows in set (0.00 sec)


1. Algorithm Attributes
Algorithm attributes memberikan kendali bagaimana MySQL memproses view. Atribut ini bersifat opsional. Atribut algoritma menerima tiga buah nilai, yaitu MERGE, TEMPTABLE, dan UNDEFINED.
Default algoritma yang dipilih adalah UNDEFINED.

Untuk algoritma MERGE, teks dari statement query yang merujuk ke sebuah view dan definisi view digabung sedemikian sehingga bagian dari definisi view menggantikan bagian yang bersesuaian dengan statement.

Untuk algoritma TEMPTABLE, hasil dari view diambil ke dalam temporary table, yang kemudian digunakan untuk menjalankan statement. TEMPTABLE dipilih karena lock pada table yang digunakan dapat langsung dilepas setelah temporary table telah dibuat. Akibatnya, penggunaan TEMPTABLE dapat mempercepat pelepasan lock pada table utama, sehingga klien lain yang akan menggunakan view tidak menunggu terlalu lama.

Untuk algoritma UNDEFINED, MySQL memilih sendiri algoritma mana yang akan digunakan. MySQL lebih memilih MERGE karena biasanya lebih efisien. Selain itu, view yang menggunakan TEMPTABLE tidak dapat diupdate karena menggunakan temporary table.

Berikut adalah contoh pembuatan view menggunakan atribut algoritma MERGE.

mysql> CREATE ALGORITHM = MERGE VIEW v_merge (nomor_induk_pegawai, nama_pegawai,
gaji) AS SELECT nip, nama_peg, gaji FROM pegawai WHERE gaji > 2000000;

Query OK, 0 rows affected (0.03 sec)

mysql> select*from v_merge;
+---------------------+-----------------------+---------+
| nomor_induk_pegawai | nama_pegawai          | gaji    |
+---------------------+-----------------------+---------+
| PEG-1001            | Soeharto Mangundirejo | 9000000 |
| PEG-1002            | Felix Nababan         | 8000000 |
| PEG-1003            | Olga Syahputra        | 6000000 |
| PEG-1004            | Chelsea Olivia        | 6000000 |
| PEG-1005            | Tuti Wardani          | 4500000 |
| PEG-1006            | Budi Drajat           | 4500000 |
| PEG-1007            | Bambang Pamungkas     | 3000000 |
| PEG-1008            | Ely Oktafiani         | 3000000 |
| PEG-1009            | Rani Wijaya           | 3000000 |
+---------------------+-----------------------+---------+
9 rows in set (0.00 sec)

Adanya tambahan syntax ALGORITHM=MERGE tersebut bertujuan untuk mendeklarasikan Algoritma mana yang kita pilih, jika kita tidak mendeklarasikannya punjuga bisa karena MySQL bisa memilih sendiri contoh :

mysql> CREATE VIEW v_merge2(nomor_induk_pegawai, nama_pegawai, gaji) AS SELECT n
ip, nama_peg, gaji FROM pegawai WHERE gaji > 2000000;
Query OK, 0 rows affected (0.03 sec)

mysql> select*from v_merge2;
+---------------------+-----------------------+---------+
| nomor_induk_pegawai | nama_pegawai          | gaji    |
+---------------------+-----------------------+---------+
| PEG-1001            | Soeharto Mangundirejo | 9000000 |
| PEG-1002            | Felix Nababan         | 8000000 |
| PEG-1003            | Olga Syahputra        | 6000000 |
| PEG-1004            | Chelsea Olivia        | 6000000 |
| PEG-1005            | Tuti Wardani          | 4500000 |
| PEG-1006            | Budi Drajat           | 4500000 |
| PEG-1007            | Bambang Pamungkas     | 3000000 |
| PEG-1008            | Ely Oktafiani         | 3000000 |
| PEG-1009            | Rani Wijaya           | 3000000 |
+---------------------+-----------------------+---------+
9 rows in set (0.00 sec)
Algoritma MERGE tidak dapat digunakan ketika view memerlukan penggunaan konstruksi sebagai berikut:

Fungsi aggregate, seperti SUM(), MIN(), MAX(), COUNT() dan lain-lain
DISTINCT
GROUP BY
HAVING
LIMIT
UNION atau UNION ALL
Subquery pada SELECT
Referensi ke nilai literal (tidak ada tabel yang direferensi)

Ketika algoritma MERGE tidak dapat digunakan, kita bisa menggunakan algoritma TEMPTABLE.

mysql> CREATE ALGORITHM = MERGE VIEW view_4(nomor_induk_pegawai, nama_pegawai, g
aji) AS SELECT nip, nama_peg, gaji FROM pegawai WHERE gaji > 2000000 LIMIT 5;
Query OK, 0 rows affected, 1 warning (0.01 sec)

mysql> show warnings;
+---------+------+-------------------------------------------------------------------------------+
| Level   | Code | Message                                                               |
+---------+------+-------------------------------------------------------------------------------+
| Warning | 1354 | View merge algorithm can't be used here for now (assumed undefined algorithm) |
+---------+------+-------------------------------------------------------------------------------+
1 row in set (0.00 sec)

mysql> CREATE ALGORITHM = TEMPTABLE VIEW v_temptable(nomor_induk_pegawai, nama_p
egawai, gaji) AS SELECT nip, nama_peg, gaji FROM pegawai WHERE gaji > 2000000 LI
MIT 5;

Query OK, 0 rows affected (0.03 sec)

mysql> select * from v_temptable;
+---------------------+-----------------------+---------+
| nomor_induk_pegawai | nama_pegawai          | gaji    |
+---------------------+-----------------------+---------+
| PEG-1001            | Soeharto Mangundirejo | 9000000 |
| PEG-1002            | Felix Nababan         | 8000000 |
| PEG-1003            | Olga Syahputra        | 6000000 |
| PEG-1004            | Chelsea Olivia        | 6000000 |
| PEG-1005            | Tuti Wardani          | 4500000 |
+---------------------+-----------------------+---------+
5 rows in set (0.00 sec)
Ketika kita mendefinisikan VIEW menggunakan algoritma TEMPTABLE tidak muncul pesan warning.

2. Updateable VIEW
Ada beberapa view yang dapat diupdate menggunakan statement UPDATE, DELETE, atau INSERT.
Update juga dilakukan pada tabel yang dirujuk view tersebut. Supaya sebuah view dapat diupdate, harus ada hubungan satu-satu antara baris dalam view dengan baris pada tabelnya. Selain view yang dapat diupdate ada juga view yang tidak dapat diupdate, yaitu view yang memiliki:

fungsi aggregat, seperti SUM(), MIN(), MAX(), COUNT().
DISTINCT
GROUP BY
HAVING
sub query di SELECT
Join-join tertentu
Nonupdatable view di klausa FROM
Sebuah subquery di klausa WHERE yang merujuk ke sebuah tabel dalam klausa FROM.
Hanya merujuk ke nilai literal (tidak merujuk ke sebuah tabel)
Menggunakan ALGORITHM = TEMPTABLE (penggunaan temporary table membuat view   tidak dapat diupdate)
Referensi berulangkali ke kolom manapun dari sebuah tabel.

    mysql> UPDATE v_merge2 SET nama_pegawai = 'Olga Syahrini' WHERE nama_pegawai = '
Olga Syahputra';

Query OK, 1 row affected (0.05 sec)
Rows matched: 1  Changed: 1  Warnings: 0
     
Lalu kita lihat perubahannya pada hasil eksekusi v_merge2;

mysql> select * from v_merge2;
+---------------------+-----------------------+---------+
| nomor_induk_pegawai | nama_pegawai          | gaji    |
+---------------------+-----------------------+---------+
| PEG-1001            | Soeharto Mangundirejo | 9000000 |
| PEG-1002            | Felix Nababan         | 8000000 |
| PEG-1003            | Olga Syahrini         | 6000000 |
| PEG-1004            | Chelsea Olivia        | 6000000 |
| PEG-1005            | Tuti Wardani          | 4500000 |
| PEG-1006            | Budi Drajat           | 4500000 |
| PEG-1007            | Bambang Pamungkas     | 3000000 |
| PEG-1008            | Ely Oktafiani         | 3000000 |
| PEG-1009            | Rani Wijaya           | 3000000 |
+---------------------+-----------------------+---------+
9 rows in set (0.00 sec)

Update pada view v_merge2 juga berefek pada tabel sebenarnya, sehingga update pada view bukan hanya merubah data dlm view tetapi merubah data secara keseluruhan.
Kita bisa lihat sbb :

mysql> select * from pegawai;
+----------+-----------------------+-------------+----------------+---------+
| nip      | nama_peg              | alamat_peg  | jabatan        | gaji    |
+----------+-----------------------+-------------+----------------+---------+
| PEG-1001 | Soeharto Mangundirejo | Yogyakarta  | C.E.O          | 9000000 |
| PEG-1002 | Felix Nababan         | Medan       | Manager        | 8000000 |
| PEG-1003 | Olga Syahrini         | Jakarta     | Kepala Unit    | 6000000 |
| PEG-1004 | Chelsea Olivia        | Bandung     | Kepala Unit    | 6000000 |
| PEG-1005 | Tuti Wardani          | Jawa Tengah | Supervisor     | 4500000 |
| PEG-1006 | Budi Drajat           | Malang      | Supervisor     | 4500000 |
| PEG-1007 | Bambang Pamungkas     | Kudus       | Staff Senior   | 3000000 |
| PEG-1008 | Ely Oktafiani         | Yogyakarta  | Staff Senior   | 3000000 |
| PEG-1009 | Rani Wijaya           | Magelang    | Staff Senior   | 3000000 |
| PEG-1010 | Rano Karno            | Solo        | Staff Junior   | 2000000 |
| PEG-1011 | Rahmadi Sholeh        | Yogyakarta  | Staff Junior   | 2000000 |
| PEG-1012 | Ilham Ungara          | Jakarta     | Staff Junior   | 2000000 |
| PEG-1013 | Endang Melati         | Madiun      | Staff Junior   | 2000000 |
| PEG-1014 | Donny Damara          | Makasar     | Tenaga Kontrak | 1000000 |
| PEG-1015 | Paijem                | Yogyakarta  | Tenaga Kontrak |  500000 |
+----------+-----------------------+-------------+----------------+---------+
15 rows in set (0.00 sec)

Sekarang kita coba mengupdate view yang memuat “larangan” tadi, contoh kita akan mengupdate v_temptable yang merupakan temptable view, maka syntaxnya :

mysql> UPDATE v_temptable SET nama_pegawai = 'Chelsea Burik' WHERE nama_pegawai
= 'Chelsea Olivia';
ERROR 1288 (HY000): The target table v_temptable of the UPDATE is not updatable

3. Klausa WITH CHECK OPTION
Klausa WITH CHECK OPTION dalam pembuatan view diberikan kepada updatable view untuk mencegah INSERT atau UPDATE pada baris data kecuali klausa WHERE pada statement SELECT bernilai benar (true). Parameter yang dapat digunakan untuk CHECK OPTION adalah LOCAL dan CASCADED. Parameter LOCAL berarti pengecekan hanya dilakukan pada view yang didefinisikan. Parameter CASCADED berarti pengecekan dilakukan pada view beserta tabel yang direferensi oleh view tersebut. Secara default, pendefinisian CHECK OPTION bernilai CASCADED.

Berikut adalah contoh definisi view menggunakan CHECK OPTION:

mysql> CREATE VIEW v_1 AS SELECT nip, nama_peg, gaji FROM pegawai WHERE gaji < 2
000000 WITH CHECK OPTION;

Query OK, 0 rows affected (0.03 sec)

mysql> select * from v_1;
+----------+---------------+---------+
| nip      | nama_peg      | gaji    |
+----------+---------------+---------+
| PEG-1014 | Donny Damara  | 1000000 |
| PEG-1015 | Paijem        |  500000 |
| PEG-1016 | Djono         | 1000000 |
+----------+---------------+---------+
3 rows in set (0.00 sec)


mysql> CREATE VIEW v_2 AS SELECT * FROM v_1 WHERE gaji > 500000 WITH LOCAL CHECK
 OPTION;
Query OK, 0 rows affected (0.03 sec)

mysql> select * from v_2;
+----------+---------------+---------+
| nip      | nama_peg      | gaji    |
+----------+---------------+---------+
| PEG-1014 | Donny Damara  | 1000000 |
| PEG-1016 | Djono         | 1000000 |
+----------+---------------+---------+
2 rows in set (0.00 sec)

mysql> CREATE VIEW v_3 AS SELECT * FROM v_1 WHERE gaji > 500000 WITH CASCADED CH ECK OPTION;
Query OK, 0 rows affected (0.03 sec)

mysql> select * from v_3;
+----------+---------------+---------+
| nip      | nama_peg      | gaji    |
+----------+---------------+---------+
| PEG-1014 | Donny Damara  | 1000000 |
| PEG-1016 | Djono         | 1000000 |
+----------+---------------+---------+
2 rows in set (0.00 sec)

Pada View v_1 kita membuat sebuah view untuk menampilkan data pegawai yang memiliki gaji kurang dari 2jt, lalu kita membuat view v_2 yang berfungsi untuk mengambil data dari hasil eksekusi view v_1 tetapi dibatasi data pegawai yang memiliki gaji lebih dari 500rb dan juga memuat klausa WITH LOCAL CHECK OPTION, sedangkan view_v3 fungsinya sama dengan view v_2 tetapi bedanya view v_3 menggunakan klausa WITH CASCADED CHECK OPTION. Untuk melihat perbedaannya kita bisa melakukan masukkan data sbb :

mysql> insert into v_2 values('PEG-1018','Robert Gugu',3000000);
Query OK, 1 row affected (0.05 sec)

mysql> insert into v_3 values('PEG-1018','Robert Gugu',3000000);
ERROR 1369 (HY000): CHECK OPTION failed 'lab4.v_3'

Insert data pada view v_2 dinyatakan tak ada masalah karena v_2 hanya melihat atau mengechek secara LOCAL atau hanya yang data lebih dari 500rb, sedangkan untuk v_3 dinyatakan error karena dia mengecheck secara CASCADED atau keseluruhan, mulai dari pengecheckan v_1 yang direferensikan oleh v_3, dan karena v_1 memiliki batasan 2jt maka masukkan 3jt ke v_3 dianggap salah.

4. Merubah VIEW
View yang telah kita buat bisa kita modifikasi dengan ALTER VIEW, contohnya sbb :

mysql> ALTER VIEW view_2(NIP, NAMA_PEGAWAI, GAJI) AS SELECT nip, nama_peg, gaji
FROM pegawai WHERE alamat_peg='Yogyakarta';
Query OK, 0 rows affected (0.02 sec)

mysql> select * from view_2;
+----------+-----------------------+---------+
| NIP      | NAMA_PEGAWAI          | GAJI    |
+----------+-----------------------+---------+
| PEG-1001 | Soeharto Mangundirejo | 9000000 |
| PEG-1008 | Ely Oktafiani         | 3000000 |
| PEG-1011 | Rahmadi Sholeh        | 2000000 |
| PEG-1015 | Paijem                |  500000 |
| PEG-1016 | Djono                 | 1000000 |
+----------+-----------------------+---------+
5 rows in set (0.02 sec)

5. Melihat Definisi Pembuatan VIEW
Kita bisa melihat kembali syntax kita dalam membuat view, kita bisa menggunakan syntax :
SHOW CREATE VIEW<nama_view>
     
mysql> show create view view_2\G;

atau jika kita ingin melihat struktur viewnya kita juga bisa gunakan perintah :

DESC <nama_view>

mysql> desc view_2;
+--------------+-------------+------+-----+---------+-------+
| Field        | Type        | Null | Key | Default | Extra |
+--------------+-------------+------+-----+---------+-------+
| NIP          | varchar(8)  | NO   |     | NULL    |       |
| NAMA_PEGAWAI | varchar(50) | YES  |     | NULL    |       |
| GAJI         | int(7)      | YES  |     | NULL    |       |
+--------------+-------------+------+-----+---------+-------+
3 rows in set (0.02 sec)














TRIGGER

Trigger adalah sebuah objek database yang diasosiasikan dengan sebuah tabel. Trigger diaktifkan ketika sebuah event terjadi pada tabel yang diasosiasikan. Tabel yang diasosiasikan dengan trigger haruslah sebuah tabel yang permanen dan bukan temporary tabel.

1. Membuat Trigger
Trigger bisa dibuat dengan syntax sbb :

CREATE TRIGGER <trigger_name> <trigger_time> <trigger_event>
ON <table>
FOR EACH ROW <trigger_body statements>

      Pada sintaks di atas, trigger_name adalah nama dari trigger yang akan kita buat.
Trigger_time adalah saat aktivasi trigger. Parameter trigger_time dapat berisi BEFORE atau AFTER, yang menandakan apakah aktivasi trigger dilakukan sebelum atau sesudah terjadi perubahan pada tabel.
Trigger_event menunjukkan jenis statement yang mengaktifkan trigger.

Trigger_event dapat didefinisikan sebagai salah satu dari:
·         INSERT: trigger diaktifkan ketika sebuah baris baru ditambahkan ke tabel, sebagai contoh melalui statement INSERT, LOAD DATA, atau REPLACE.
·         UPDATE: trigger diaktifkan ketika sebuah baris dimodifikasi, sebagai contoh melalui statement UPDATE.
·         DELETE: trigger diaktifkan ketika sebuah baris dihapus, melalui statement DELETE dan REPLACE. Namun demikian, DROP TABLE dan TRUNCATE TABLE tidak mengaktifkan trigger DELETE

Tidak boleh ada dua buah trigger yang sama pada sebuah tabel yang memiliki trigger_time dan trigger_event yang sama. Sebagai contoh, kita tidak dapat membuat dua buah BEFORE UPDATE trigger pada satu buah tabel yang sama, namun kita dapat membuat trigger BEFORE UPDATE dan AFTER UPDATE untuk satu tabel yang sama.

trigger_body merupakan definisi statement yang dijalankan ketika sebuah trigger diaktifkan. Jika ada beberapa statement yang ingin dijalankan, statement-statement tersebut dapat didefinisikan di antara BEGIN AND.

Keyword OLD dan NEW dapat digunakan untuk mereferensi nilai sebelum dan sesudah trigger dilakukan. Sebagai contoh OLD.nama_kolom menunjukkan nilai kolom sebelum data tersebut dihapus atau diupdate, sedangkan NEW.nama_kolom menunjukkan nilai kolom sebuah data yang akan dimasukkan atau nilai kolom data setelah diupdate.

2. BEFORE TRIGGER
Berikut adalah contoh trigger yang dijalankan sebelum data dimasukkan ke dalam sebuah tabel.
mysql> DELIMITER #
mysql> CREATE TRIGGER sebelum_insert BEFORE INSERT ON pegawai FOR EACH ROW
BEGIN
IF NEW.gaji IS NULL OR NEW.gaji = 0
THEN
SET NEW.gaji = 500000;
ELSE
SET NEW.gaji = NEW.gaji + 100000;
END IF;
END #
Query OK, 0 rows affected (0.23 sec)
Mysql> DELIMITER ;

Dalam TRIGGER diatas adalah salah satu contoh trigger yang akan dijalankan sebelum sebuah even dipanggil (BEFORE INSERT). Dalam trigger ini akan mengganti nilaigaji jika gaji yang di-INSERT-kan bernilai NULL atau 0 dan akan menambahkan nilai 100rb jika kita masukkan selain NULL dan 0.
Berikut contoh masukkan data setelah didefinisikan trigger :

INPUT NILAI NULL atau 0

mysql> insert into pegawai values('PEG-1017','Astuti','Kudus','Staff Junior',0);
Query OK, 1 row affected (0.05 sec)

mysql> select * from pegawai;
+----------+-----------------------+-------------+-----------------+---------+
| nip      | nama_peg              | alamat_peg  | jabatan         | gaji    |
+----------+-----------------------+-------------+-----------------+---------+
| PEG-1001 | Soeharto Mangundirejo | Yogyakarta  | C.E.O           | 9000000 |
| PEG-1002 | Felix Nababan         | Medan       | Manager         | 8000000 |
| PEG-1003 | Olga Syahrini         | Jakarta     | Kepala Unit     | 6000000 |
| PEG-1004 | Chelsea Olivia        | Bandung     | Kepala Unit     | 6000000 |
| PEG-1005 | Tuti Wardani          | Jawa Tengah | Supervisor      | 4500000 |
| PEG-1006 | Budi Drajat           | Malang      | Supervisor      | 4500000 |
| PEG-1007 | Bambang Pamungkas     | Kudus       | Staff Senior    | 3000000 |
| PEG-1008 | Ely Oktafiani         | Yogyakarta  | Staff Senior    | 3000000 |
| PEG-1009 | Rani Wijaya           | Magelang    | Staff Senior    | 3000000 |
| PEG-1010 | Rano Karno            | Solo        | Staff Junior    | 2000000 |
| PEG-1011 | Rahmadi Sholeh        | Yogyakarta  | Staff Junior    | 2000000 |
| PEG-1012 | Ilham Ungara          | Jakarta     | Staff Junior    | 2000000 |
| PEG-1013 | Endang Melati         | Madiun      | Staff Junior    | 2000000 |
| PEG-1014 | Donny Damara          | Makasar     | Tenaga Kontrak  | 1000000 |
| PEG-1015 | Paijem                | Yogyakarta  | Tenaga Kontrak  |  500000 |
| PEG-1016 | Djono                 | Yogyakarta  | Tenanga Kontrak | 1000000 |
| PEG-1017 | Astuti                | Kudus       | Staff Junior    |  500000 |
+----------+-----------------------+-------------+-----------------+---------+
17 rows in set (0.00 sec)

INPUT DENGAN NILAI

mysql> insert into pegawai values('PEG-1018','Puspito','Magelang','Staff Junior',
Query OK, 1 row affected (0.03 sec)

mysql> select * from pegawai;
+----------+-----------------------+-------------+-----------------+---------+
| nip      | nama_peg              | alamat_peg  | jabatan         | gaji    |
+----------+-----------------------+-------------+-----------------+---------+
| PEG-1001 | Soeharto Mangundirejo | Yogyakarta  | C.E.O           | 9000000 |
| PEG-1002 | Felix Nababan         | Medan       | Manager         | 8000000 |
| PEG-1003 | Olga Syahrini         | Jakarta     | Kepala Unit     | 6000000 |
| PEG-1004 | Chelsea Olivia        | Bandung     | Kepala Unit     | 6000000 |
| PEG-1005 | Tuti Wardani          | Jawa Tengah | Supervisor      | 4500000 |
| PEG-1006 | Budi Drajat           | Malang      | Supervisor      | 4500000 |
| PEG-1007 | Bambang Pamungkas     | Kudus       | Staff Senior    | 3000000 |
| PEG-1008 | Ely Oktafiani         | Yogyakarta  | Staff Senior    | 3000000 |
| PEG-1009 | Rani Wijaya           | Magelang    | Staff Senior    | 3000000 |
| PEG-1010 | Rano Karno            | Solo        | Staff Junior    | 2000000 |
| PEG-1011 | Rahmadi Sholeh        | Yogyakarta  | Staff Junior    | 2000000 |
| PEG-1012 | Ilham Ungara          | Jakarta     | Staff Junior    | 2000000 |
| PEG-1013 | Endang Melati         | Madiun      | Staff Junior    | 2000000 |
| PEG-1014 | Donny Damara          | Makasar     | Tenaga Kontrak  | 1000000 |
| PEG-1015 | Paijem                | Yogyakarta  | Tenaga Kontrak  |  500000 |
| PEG-1016 | Djono                 | Yogyakarta  | Tenanga Kontrak | 1000000 |
| PEG-1017 | Astuti                | Kudus       | Staff Junior    |  500000 |
| PEG-1018 | Puspito               | Magelang    | Staff Junior    | 1100000 |
+----------+-----------------------+-------------+-----------------+---------+
18 rows in set (0.00 sec)

Namun demikian, kita tidak dapat mengupdate tabel yang sama dengan tabel yang diasosiasikan dengan trigger menggunakan trigger.

Mysql> DELIMITER #
mysql> CREATE TRIGGER before_update BEFORE UPDATE ON pegawai FOR EACH ROW
BEGIN
UPDATE pegawai SET gaji=gaji+(NEW.gaji - OLD.gaji) WHERE nip=NEW.nip;
END #
Query OK, 0 rows affected (0.03 sec)
mysql> DELIMITER ;

mysql> UPDATE pegawai SET gaji = 2000000 WHERE nip="PEG-1017";

ERROR 1442 (HY000): Can't update table 'pegawai' in stored function/trigger because it is already used by statement which invoked this stored function
/trigger.

3. AFTER TRIGGER
Berikut adalah contoh trigger yang dijalankan setelah update dilakukan terhadap tabel
     
Untuk mencobanya kita buat dulu table pencatat, nanti di table pencatat ini akan kita buat syntax untuk mencatat perubahan yang terjadi.

mysql> create table pencatat(catatan varchar(50));
      Query OK, 0 rows affected (0.48 sec)

mysql> delimiter #

kita buat TRIGGERnya untuk mencatat perubahan yang terjadi

mysql> CREATE TRIGGER trigger_cat AFTER UPDATE ON pegawai FOR EACH ROW
BEGIN
INSERT INTO pencatat
VALUES(concat('akun ',NEW.nip,' dari ',OLD.gaji, ' to
',NEW.gaji));
END
#

Query OK, 0 rows affected (0.17 sec)

mysql> delimiter ;

     Kita rubah nilai dari gaji yang ada

mysql> UPDATE pegawai SET gaji=gaji+200000;
Query OK, 18 rows affected (0.09 sec)
Rows matched: 18  Changed: 18  Warnings: 0

mysql> select * from pencatat;
+---------------------------------------+
| catatan                               |
+---------------------------------------+
| akun PEG-1001 dari 9000000 to 9200000 |
| akun PEG-1002 dari 8000000 to 8200000 |
| akun PEG-1003 dari 6000000 to 6200000 |
| akun PEG-1004 dari 6000000 to 6200000 |
| akun PEG-1005 dari 4500000 to 4700000 |
| akun PEG-1006 dari 4500000 to 4700000 |
| akun PEG-1007 dari 3000000 to 3200000 |
| akun PEG-1008 dari 3000000 to 3200000 |
| akun PEG-1009 dari 3000000 to 3200000 |
| akun PEG-1010 dari 2000000 to 2200000 |
| akun PEG-1011 dari 2000000 to 2200000 |
| akun PEG-1012 dari 2000000 to 2200000 |
| akun PEG-1013 dari 2000000 to 2200000 |
| akun PEG-1014 dari 1000000 to 1200000 |
| akun PEG-1015 dari 500000 to 700000   |
| akun PEG-1016 dari 1000000 to 1200000 |
| akun PEG-1017 dari 500000 to 700000   |
| akun PEG-1018 dari 1100000 to 1300000 |
+---------------------------------------+
18 rows in set (0.00 sec)

TRIGGER diatas akan dieksekusi setelah perintah UPADATE dijalankan.

4. Melihat dan Menghapus Trigger yang Sudah Dibuat
Untuk melihat TRIGGER kita bisa menggunakan syntax

mysql> show triggers in lab4;
mysql> drop trigger <nama_trigger>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar